Dosen FT Berikan Pengetahuan Pada Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pelaku UMKM

Keberadaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) ditengah masyakat pada saat ini sangat dibutuhkan. Hal ini disebabkan karena keberadaannya sangat bermanfaat dan berdampak positif untuk lingkungan sekitar dan juga dapat menjadi tambahan sumber pendapatan masyarakat. Selain itu UMKM mampu menyerap tenaga kerja dalam skala yang besar sehingga hal ini dapat mengurangi tingkat pengangguran. Dari sinilah terlihat bahwa keberadaan UMKM yang bersifat padat karya, dengan menggunakan teknologi yang sederhana dan mudah dipahami mampu menjadi sebuah wadah bagi masyarakat untuk menciptakan lapangan pekerjaan.

Untuk itu dalam rangka peningkatan kapasitas pelaku usaha di Sumatera Selatan, dengan program UMKM Merdeka Batch 2 SumSel 2023 Kemendikbud Ristek L2Dikti Wilayah II mengadakan Pelatihan Peningkatan Kapsitas Pelaku UMKM yang diselenggarakan pada hari Kamis (7/12/2023) bertempat di Smart Class Universitas Bina Darma Palembang dan diikuti oleh 14 peserta UMKM serta perwakilan mahasiswa magang.

Dengan mengusung materi Pengelolaan Limbah Organik dengan Eco Enzyme, Dr. Ir. Neny Rochyani, M.T., IPM., ASEAN. Eng., yang merupakan Dosen Tetap Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas PGRI Palembang (UPGRIP) di daulat untuk menjadi pemateri pada kegiatan tersebut. Dibantu oleh Reksa Kaunang Saputra, Irfan Nuruhadi, Sheska Audira Salma BF dan Ayu Tri Suryana mahasiswa Program Studi Teknik Kimia UPGRIP,  Dr. Ir. Neny Rochyani, M.T., IPM., ASEAN. Eng memberikan edukasi dan pengetahuannya kepada para undangan dan peserta kegiatan pelatihan.

Eco-Enzyme sendiri merupakan solusi untuk pengelolaan limbah organik yang ramah lingkungan dan telah terbukti efektif dalam mengatasi berbagai permasalahan lingkungan. Eco-enzyme juga dapat dijadikan solusi tambahan pendapatan yang berdampak langsung pada peningkatan perekonomian bagi masyarakat karena dapat menghasilkan beragam produk siap pakai yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari seperti sabun padat, sabun cair, detergen dan pupuk untuk pertanian.

Diharapkan dengan adanya pelatihan ini, dapat menambah wawasan dan ilmu dalam hal mengelola limbah organik dan eco enzyme serta manfaatnya semakin dikenal luas oleh masyarakat.