Dosen FT Kenalkan Eco-Enzyme Kepada Masyarakat Guna Melestarikan Desa
Dengan semangat kepedulian terhadap kebersihan dan menjaga kelestarian lingkungan desa dan terus memberikan pengetahuan serta guna memenuhi permintaan dari masyarakat, Dr. Ir. Neny Rochyani, M.T., IPM., ASEAN. Eng Dosen Tetap Yayasan Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas PGRI Palembang dan sekaligus sebagai anggota komunitas dan pengurus PII Kota Palembang dibantu oleh Mahasiswa Fakultas Teknik mengenalkan eco-enzyme kepada masyarakat di Desa Miji Kecamatan Kandis Kabupaten Ogan Ilir.
Hal ini tentu saja tidak lepas dari peran serta Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Palembang yang salah satu program kerjanya adalah mengadakan pelatihan pembuatan eco-enzyme. Senin (30/10/2023), Mahasiswa KKN bekerjasama dengan perangkat Desa Miji Kecamatan Kandis Kabupaten Ogan Ilir melaksanakan sosialisasi, dengan mengusung tema “Pengenalan, Edukasi dan Sosialisasi Eco-Enzyme sebagai larutan Multi Manfaat Dalam Pengolahan Limbah Rumah Tangga”.
Eco-Enzyme sendiri merupakan solusi ramah lingkungan yang telah terbukti efektif dalam mengatasi berbagai permasalahan lingkungan. Eco-enzyme dapat dijadikan solusi bagi pengelolaan sampah organik di masyarakat karena dapat menghasilkan beragam produk siap pakai dan sejumlah manfaat lainnya.
Kegiatan sosialisasi ini tentunya memberikan edukasi mengenai pengolahan limbah organik menjadi produk siap pakai yang memiliki nilai guna dan manfaat yang tinggi. Limbah organik yang diolah menjadi Eco-enzyme dapat dimanfaatkan dan diolah kembali menjadi produk yang dapat do manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari seperti sabun padat, sabun cair, detergen dan pupuk untuk pertanian.
Tidak hanya berisi materi dan sesi diskusi, Neny Rochyani dan mahasiswa Fakultas Teknik juga memberikan pelatihan praktis tentang teknik pembuatan eco-enzyme kepada peserta yang hadir. Mereka melakukan demonstrasi langkah demi langkah, dan bersama-sama mencoba membuat eco-enzyme dengan menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan di sekitar lingkungan.
